BLKI Papua Gelar Pelatihan Bagi 208 pencaker
Jayapura, Voxpapua.com – Balai Latihan Kerja dan Industri (BLKI) Provinsi Papua, menggelar pelatihan berbasis kompetensi institusional sistem non boarding bagi 208 pencari kerja (pencaker) dari 29 kabaupaten/kota.
Kepala Dinas Perindagkop, UKM dan Tenaga Kerja Provinsi Papua, Omah Laduani Ladamay mengatakan saat ini pihaknya sedang mendorong agar BLKI menjadi pusat pelatihan untuk menghasilkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan lapangan pekerjaan saat ini.
“BLKI memiliki peran untuk mengatasi pengangguran, karena itu pelatihan yang diberikan harus disesuaikan kebutuhan lapangan pekerjaan. Hal ini agar selesai mengikuti pelatihan, para tenaga kerja itu tidak tetap menjadi pengangguran,” kata Laduani saat membuka pelatihan di Jayapura, Rabu (11/5/2022).
Laduani menyebutkan, dari data di sektor dunia industri perkayuan, rata-rata pekerjanya berasal dari pulau Jawa dan Kalimatan. Fakta ini menurutnya sangat disayangkan, sebab tidak ada tenaga kerja asal Papua.
“Karena itu nanti kita coba dorong hal ini supaya kita bisa persiapkan tenaga kerja yang nanti bisa diterima di industri perkayuan. Harapannya ada warga asli Paua atau yang memiliki KPT Papua yang bisa terserap,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala BLKI Papua, Yahya Itlay menuturkan, ada 13 jurusan dalam pelatihan ini, di antaranya komputer, las, bubut, motor dan motor tempel. Para peserta didik akan dilatih selama dua minggu hingga satu bulan.
Ia menambahkan, BLKI juga menyediakan seluruh fasilitas selama pelatihan, mulai dari baju dan celana training, sepatu, makan dan minum serta bahan praktek.
“Anggaran untuk pelaksanaan pelatihan ini bersumber dari APBN dengan nilai mencapai Rp1,7 miliar. Selain 13 paket pelatihan yang digelar di kantor BLKI, ada pula 16 paket pelatihan yang digelar di luar,” kata Itlay. (Admin)
